Punya Tabungan Emas Pegadaian rugi merupakan momok menakutkan yang tentu semua kita hindari. Bagaimana tidak, alih-alih pengen cuan dari investasi emas, malah bancos akibat tidak mengerti cara investasi emas yang baik dan benar.
Oleh karena itu, pada artikel ini saya akan bahas penyebab Tabungan Emas Pegadaian rugi yang harus diketahui oleh investor emas pemula yang ingin membuka tabungan emas Pegadaian.
Tabungan emas milik Pegadaian bukanlah hal baru bagi saya. Karena sebelumnya saya juga memiliki dan mempelajari cara menabung emas.
Ada beberapa artikel yang pernah saya terbitkan tentang tabungan emas di Pegadaian, yaitu REVIEW Pegadaian Digital dan Cara Menabung Emas di Pegadaian untuk Pemula di 2024.
Dari pengalaman punya tabungan emas di Pegadaian, saya punya sedikit tips menghindari tabungan emas Pegadaian rugi. Yuk, lanjut baca artikel ini.
Hal-hal yang bikin Tabungan emas Pegadaian rugi
Berdasarkan pengalaman pribadi saya selama punya tabungan emas Pegadaian, setidaknya ada 3 hal yang bikin tabungan emas Pegadaian rugi, yaitu:
1. Tidak memperhatikan biaya-biaya yang dibebankan
Sama seperti menggunakan layanan perbankan, layanan tabungan emas di Pegadaian juga terdapat biaya-biaya yang ditanggung oleh nasabah, mulai dari biaya tahunan hingga biaya per transaksi yang perlu kamu bayar.
Channel | Biaya Pembukaan Rekening | Biaya Fasilitas Penitipan Emas (per satu tahun) | Pembelian Saldo Emas | Biaya Transaksi |
---|---|---|---|---|
Outlet Pegadaian | Rp10.000,- | Rp30.000,- | 0,01gram | – |
Pegadaian Digital | Rp0,- | Rp0,- | Rp50.000,- | – |
Pegadaian Syariah Digital | Rp0,- | Rp30.000,- | Rp70.000,- | – |
Agen Pegadaian | Rp10.000,- | Rp30.000,- | Rp57.500,- | Rp2.500,- |
Melalui situs Pegadaian, ada beberapa biaya yang perlu kamu bayarkan salah satunya adalah biaya fasilitas penitipan emas.
Saat kita memutuskan untuk menabung emas di Pegadaian, artinya kita membeli emas dan menitipkan emas tersebut kepada Pegadaian. Pegadaian membabankan biaya penitipan emas sebesar Rp30 ribu setiap tahunnya.
Tidak peduli berapa isi saldo yang ada di dalam tabungan emas, biaya penitipan emas tetap sama.
Dari sini saja kita sudah tahu, jika hanya berniat beli emas minimal Rp10 ribu dengan harapan akan mendapatkan cuan merupakan hal yang sia-sia.
Karena kalaupun nilai emas naik 100% hingga akhir tahun, kamu cuma dapat Rp20 ribu yang jumlahnya saja tidak cukup untuk menutupi biaya penitipan emas.
Oh ya, pembukaan tabungan emas melalui kantor cabang Pegadaian dan aplikasi juga berbeda biayanya. Jika buka tabungan emas di outlet Pegadaian, maka kamu akan dikenakan biaya pembukaan rekening, sedangkan di aplikasi Pegadaian Digital tidak dikenakan biaya pembukaan rekening.
Apabila saya tidak pernah menabung, apakah saldo emas saya akan hilang?
Tidak, saldo emas tidak akan hilang dan rekening tetap aktif apabila saldo emas kamu masih mencukupi untuk membayar biaya fasilitas penitipan Rp30.000,-. Apabila tidak mencukupi, maka rekening tersebut otomatis ditutup.
Perlu diingat, sisa saldo emas minimal adalah 0,1 gram, jadi kamu tidak bisa tarik semua saldo tabungan emas yang dimiliki.
2. Tidak nabung emas secara konsisten
Investasi emas merupakan salah satu jenis investasi yang menjanjikan. Saat ini kenaikan harga emas rata-rata sebanyak 12% per tahun, tentu kenaikan nilai ini tidak boleh disia-siakan.
Apalagi, emas punya julukan sebagai save haven, yaitu aset investasi yang aman dalam kondisi market apapun.
Tapi sayangnya peluang investasi emas tidak sepenuhnya disadari oleh pemilik tabungan emas. Alih-alih menambah jumlah emas yang dimiliki, malah didiamkan begitu saja.
Saat pertama kali review aplikasi Pegadaian Digital saya telah melakukan pembelian emas hanya sebanyak Rp50 ribu dan sekarang uangnya tersebut tidak ada lagi karena sudah habis dipakai untuk penutup biaya titip emas tahunan. Jadi secara otomatis tabungan emas Pegadaian saya rugi dan sudah ditutup.
Oleh karena itu ada baiknya kamu tidak mengulangi kesalahan yang saya perbuat.
Jika sudah ada niat untuk membuka tabungan emas Pegadaian, kamu harus konsisten untuk nabung rutih setiap bulannya.
Katakanlah kamu buka tabungan emas dengan nominal Rp100 ribu, lalu setiap bulannya top up Rp100 ribu, sehingga setelah setahun total top up akan menjadi Rp1.2 juta.
Jika kenaikan emas setahun 12%, makan kamu sudah dapat untung Rp144 rupiah. Dikurangi dengan biaya titip emas Rp30 ribu juga masih untung.
Atau….. Jika tidak berniat untuk melakukan pembelian berkala, kamu juga bisa beli banyak sekaligus dengan nominal 1 gram atau lebih banyak lagi. Hasilnya masih bisa untuk tutup biaya titip emas.
3. Nabung emas Pegadaian menggunakan pihak ketiga
Saat ini Pegadaian telah banyak bermitra dengan pihak ketiga untuk membuka layanan tabungan emas. Kamu bisa buka tabungan emas Pegadaian melalui:
- Tokopedia
- Shopee
- tanamduit
- M2U ID by Maybank
Dari yang saya cari-cari, baru 4 aplikasi di atas yang bekerja sama dengan Pegadaian untuk pembukaan tabungan emas.
Memang tidak ada salahnya untuk buka tabungan emas Pegadaian melalui aplikasi pihak ketiga. Tujuannya tentu agar tidak perlu pindah platform saat transaksi dan repot untuk buka akun baru.
Tapi dilihat-lihat lagi, saya rasa akan lebih nyaman jika membuka tabungan emas langsung dari Pegadaian tanpa perantara.
Contohnya seperti aplikasi Shopee yang mewajibkan pengguna untuk melakukan registasi offline ke kantor cabang Pegadaian untuk mengaktifkan tabungan emas di aplikasi Shopee.
Saya gak tau ini tujuan registasi offline untuk apa. Padalah kalau registrasi offline justru bakalan kena biaya administrasi Rp10 ribu kalau sampai dikasih buku fisiknya.
Jika memang begitu, lebih baik buka tabungan emas dari aplikasi Pegadaian Digital aja, gak ada biaya pembukaan rekening dan gak perlu ke kantor cabang lagi.
Lain lagi di aplikasi M2U ID. Saya punya tabungan emas Pegadaian di aplikasi Maybank ini. Saat saya coba jual emas seluruhnya, harus tinggal minimal 0.05 gram. Kalau dirupiahkan, itu nominalnya sebanding dengan Rp60 ribuan.
Peraturan dari Maybank mengharuskan nasabah untuk memiliki emas minimal 0.05 gram. Mungkin dimaksudkan untuk menutupi biaya penitipan emas pada akhir tahun kali ya.
Dari contoh 2 aplikasi ini aja udah beda banget punya tabungan emas di aplikasi pihak ketiga dan aplikasi Pegadaian Digital.
Di sini saya tidak mengajak kamu untuk tidak menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk buka tabungan emas Pegadaian. Tapi lebih untuk membandingkan bagaimana lebih unggulnya langsung buka tabungan emas di aplikasi Pegadaian Digital.
Kamu bisa menimbang-nimbang lagi mana lebih menguntungkan nabung emas diaplikasi pihak ketiga atau di aplikasi Pegadaian.
Apa yang harus dilakukan agar tabungan emas Pegadaian rugi tidak terjadi ke kamu?
Agar tabungan emas Pegadaian rugi tidak terjadi pada kamu, hanya ada satu rumus yang bisa dikerjakan, yaitu membeli emas lebih banyak atau nabung rutin secara konsisten.D
Dengan harga emas yang cenderung naik dan penambahan aset melalui pembelian emas secara berkala, diharapkan nilai investasi emas yang kamu miliki meningkat.
Saya pribadi mau coba bikin baru tabungan emas di Pegadaian melalui aplikasi Pegadaian Digital Syariah, dengan harapan kali ini nabung emasnya gak rugi. Ada artikel khusus untuk update perkembangan tabungan emas saya nantinya. Ditunggu saja ya.
Sekian artikel tentang tabungan emas Pegadaian rugi, semoga bermanfaat.
Jika kamu punya pengalaman dalam menabung emas atau punya pertanyaan terkait tabungan emas Pegadaian rugi, jangan ragu untuk tinggalkan komentar di bawah untuk kita diskusi ya!