Seperti halnya dengan Kota Bandung, Kota Malang juga merupakan tempat tujuan wisata bagi masyarakat di kota-kota sekelilingnya.
Bukan hanya memiliki kesamaan suhu udaranya yang dingin, Kota Malang juga memiliki destinasi wisata alam dan juga makanan khas seperti halnya Kota Bandung. Jika kamu berkunjung ke Kota Malang dengan menggunakan pesawat Sriwijaya, kamu akan turun di Bandar Udara Abdul Rachman Saleh.
Untuk menuju ke pusat kota, kamu hanya cukup menempuh waktu kurang lebih 30 menit.
Namun jangan terburu-buru untuk lekas melihat pusat kota, karena jika kamu pergi ke arah timur, kamu bisa melihat air terjun yang terkenal di Kota Malang, yaitu Coban Pelangi.
Air Terjun yang berada di jalur Gunung Bromo dan juga Gunung Semeru ini memiliki keistimewaan tersendiri.
Seperti namanya, Coban Pelangi, di sini kerap muncul warna-warni pelangi di antara ketinggian air terjun. Udara yang sejuk dan air yang segar selalu mengajak pengunjung untuk kembali ke coban yang satu ini.
Dari Coban Pelangi menuju pusat kota, lagi-lagi kamu akan menemukan destinasi wisata keluarga bernama Wendit. Konon, Wendit adalah tempat mandi Ken Dedes, ratu kerajaan Singosari waktu itu.
Di tempat ini kamu bisa puas bermain air, tidak seperti pada umumnya wahana wisata air, air di Wendit merupakan air sumber asli dari alam.
Sebagai informasi, kamu harus sedikit berhati-hati kalau sedang membawa makanan, karena di Wendit banyak terdapat monyet ekor panjang yang sering merebut barang bawaan pengunjung.
Baca juga : Persiapan Sebelum Naik Pesawat
Masih dengan destinasi wisata bertema air. Baru-baru ini Kabupaten Malang menggemakan slogan “Malang Seribu Pantai”, tidak berlebihan memang, karena saat kamu menuju sisi selatan Kota Malang.
Kamu akan menemukan banyak pantai yang berjejer dari timur ke barat. Cukup dengan melewati satu jalur, kamu akan dibingungkan pantai mana yang harus kamu kunjungi lebih dahulu, saking banyaknya tentunya.
Salah satu pantai yang cukup terkenal adalah Pantai Tiga Warna. Pantai ini terkenal karena terdapat spot snorkling dengan aneka karang dan ikan. Untuk masuk ke pantai ini, kamu diwajibkan mendaftar lebih dulu sebelumnya.
Demi untuk menjaga kelestarian kawasan Pantai Tiga Warna, penjaga di sini menerapkan kuota sebanyak 200 orang untuk setiap harinya.
Di pantai ini, kamu bisa melihat tiga warna air laut yang berbeda. Untuk menuju ke spot snorkling, kamu perlu berjalan kaki sekitar 30 menit, dijamin tidak akan terasa melelahkan, karena sepanjang perjalanan kamu akan menemukan pantai-pantai lain selain Tiga Warna.
Tidak jauh dari Pantai Tiga Warna, ada Pulau Sempu yang terkenal sampai mancanegara karena ditengah-tengahnya terdapat sebuah pantai bernama Segoro Anakan.
Pulau Sempu merupakan Cagar Alam yang dilindungi, untuk menuju ke Segoro Anakan, kamu perlu untuk menyewa sebuah perahu nelayan, sebelum berjalan menyusuri hutan.
Rasa lelah selama berjalan kaki akan dibayar lunas dengan keindahan Segoro Anakan. Banyak dari wisatawan menjuluki Segoro Anakan sebagai surganya Malang.
Setelah memanjakan mata dengan keindahan alam Malang, tidak ada ruginya untuk memanjakan lidah dan juga perut.
Bakso Malang, siapa yang tidak kenal makanan yang satu ini. Ada satu lagi yang selalu menarik minat wisatawan dan warga Malang sendiri, yaitu Bakso Bakar Pak Man.
Lokasinya yang tidak jauh dari Tugu Kota, memudahkan para wisatawan untuk berkunjung ke tempat ini. Bakso daging yang dibakar dengan bumbu pedasnya pasti akan selalu mengingatkan kamu tentang Kota Malang.
Tidak harus mahal bukan untuk mendapatkan pengalaman liburan yang menyenangkan. Buruan beli tiket pesawat Sriwijaya, atau jika kamu masih kurang dan ingin berkunjung ke tempat lain, cukup cek tujuan pesawat Sriwijaya di sini.